BOOTMGR is Missing

BOOTMGR is Missing adalah sebuah masalah yang lumayan rumit. Namun sebelum bicara lebih jauh mengenai BOOTMGR (bagian dari boot sector), ada baiknya mungkin memahami apa itu boot sector. Sebuah boot sector merupakan sektor/daerah dari hard disk drive atau perangkat penyimpanan lain yang berisi kode komputer yang diperlukan untuk memulai proses boot. Ada banyak file-file yang diawali dengan kata boot walaupun ekstensi berbeda, misalnya master boot, boot.cfg, boot.ini dan lain-lain.
Ada beberapa cara “BOOTMGR is missing” menampilkan pesan di komputer Anda, seperti dibawah ini;
  1. BOOTMGR is missing, Press Ctrl Alt Del to restart
  2. BOOTMGR is missing, Press any key to restart
  3. Couldn’t find BOOTMGR
“BOOTMGR is missing” akan tampil setelah komputer dihidupkan, segera setelah Power On Self Test (POST) selesai pada Windows XP. Sementar Windows 7 atau Windows Vista akan langsung mendeteksi dan memberi pesan kesalahan BOOTMGR pada bagian awal. Ada beberapa kemungkinan penyebab kesalahan BOOTMGR, termasuk pesan kesalahan yang paling umum “BOOTMGR is missing”;
  1. Alasan paling umum untuk kesalahan BOOTMGR adalah kesalahan konfigurasi file dan file korup, masalah pada hard disk drive dan masalah upgrade sistem operasi, korup pada sektor hard disk drive, BIOS sudah usang, dan rusak atau longgarnya kabel IDE.
  2. Alasan lain adalah jika PC Anda sedang mencoba untuk boot dari hard drive atau flash drive yang tidak benar menurut aturan first boot. Dengan kata lain, komputer mencoba untuk boot dari sumber non-bootable.
Perbaikan untuk Kesalahan BOOTMGR
  1. Cobalah Restart PC sekali lagi, kesalahan BOOTMGR bisa saja suatu kebetulan.
  2. Melakukan repair startup Windows, caranya lihat diartikel ini; step 7 Melakukan Recovery Console Dengan CD Windows XP
  3. Setelah Anda sampai pada step 7 recovery console, silakan ketik [chkdsk c: /r] tetapi penulisannya tanpa tanda []. Ingat ada jarak spasi satu kali antara c: dan tanda slash “/”. Setelah itu tekan [ENTER]. Jika proses repair sudah selesai, restart komputer Anda untuk melihat apakah masalah sudah hilang.
  4. Jika masalah belum selesai, periksa hard drive dan pengaturan drive lain dalam BIOS dan memastikan mereka sudah benar. Konfigurasi BIOS memberitahu komputer bagaimana menggunakan pengaturan drive yang tidak benar sehingga dapat menyebabkan masalah, termasuk kesalahan BOOTMGR. Catatan: Biasanya ada pengaturan Auto di BIOS untuk konfigurasi hard disk dan optical drive yang biasanya lebih aman jika Anda tidak yakin apa yang harus dilakukan.
  5. Buka lalu pasang kembali semua kabel data internal dan kabel power. Pesan error BOOTMGR dapat disebabkan oleh longgar atau yang dicurigai rusak, terutama kabel IDE dan SATA.
  6. Update BIOS Motherboard Anda. BIOS yang sudah ketinggalan jaman kadang-kadang dapat menyebabkan “BOOTMGR is Missing” error.
  7. Jika masalah belum teratasi, lakukan penginstalan ulang Windows XP (asal semua data penting didrive system C: sudah di-backup sebelumnya. Install ulang akan menghapus semua data/file di-drive C:
  8. Jika Anda dalam proses instal ulang Anda tidak dapat menginstall Windows, misalnya malah muncul pesan Blue Screen of Death, maka penyebabnya adalah CD instalasi rusak atau CD ROM Drive rusak, ataukah hard disk drive rusak/kerusakan kecil.
  9. Jika CD instalasi baik, CD ROM drive Anda pastikan baik tetapi tetap, maka dipastikan kerusakan pada masalah hardware yaitu hard disk drive Anda.
Kesalahan BOOTMGR umumny berlaku untuk Windows 7 dan sistem operasi Windows Vista saja. Pada Windows XP kasus serupa sering muncul pada NTLDR is missing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar